Generasi muda merupakan calon-calon pembela Negara yang telah diberikan
amanah atau kepercayaan untuk mengharumkan nama negeri ini. Maka dari itu sudah
sepantasnya kita sebagai calon pemimpin negeri ini untuk membantu
merealisasikan dari pembelaan Negara yang sebenarnya. Ada banyak berbagai cara
merealisasikan dari bentuk pembelaan Negara, salah satunya yaitu dengan banyak
memberikan prestasi sehingga dapat mengaharumkan nama Negeri ini.
Maka
dari itu harus adanya bom baru yang di ledakan oleh para kaum muda yaitu dengan
banyak mencetak prestasi-prestasi baru guna membela Negara. Karena sebagai
orang Indonesia yang sesungguhnya sudah semestinya kita mencerminkan sebagai
masyarakat Indonesia yang anti kekerasan. Dengan adanya generasi super anti
kekerasan ini diharapkan agar setiap masalah yang ada di Indonesia dapat
diselesaikan dengan musyawarah yang baik dan benar.
Contohnya
pada akhir tahun 2017 kemarin Indonesia telah banyak mencetak
prestasi-prestasi, diantaranya :
1. Ajang Miss Grand Indonesia Tahun 2017
Baju artistik yang menghantarkan Dea Rizkita
menyabet penghargaan Best National Costume di ajang bergengsi Miss Grand
International 2017 di Vietnam November lalu. Kostum perwakilan Indonesia
berhasil mengalahkan kesembilan kontestan lain termasuk negara tuan rumah.
2. Musica Eterna Roma International Festival & Competition 2017
The Resonanz Children’s Choir (TRCC) merupakan
kelompok paduan suara anak asal Jakarta yang memang kerap bergaung namanya
berkat berbagai perolehan prestasi baik tingkat nasional maupun internasional. Salah
satu prestasi mereka yang membanggakan adalah perolehan juara umum dalam
kompetisi paduan suara international Musica Eterna Roma International Festival
& Competition 2017.
3. Trinity College Fire Fighting Home Robot Contest (TCSHRC)
Indonesia berhasil menjadi juara umum dalam Trinity
College Fire Fighting Home Robot Contest yang berlangsung April 2017 lalu di
Trinity College, Hartford, Amerika Serikat (AS). Tim indonesia diwakili oleh
para mahasiswa Politeknik Elektronik Negeri Surabaya (PENS) dan Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM).
4. Po Leung Kuk 20th Primary Mathematics World
Contest (PMWC)
Menyabet Gelar sebagai juara tiga dalam kejuaraan
internasional matematika Po Leung Kuk 20th Primary Mathematics World Contest . Tim
perwakilan Indonesia ini berisikan empat orang anggota, yaitu Luthfi Bima
Putra, Aditya Ilham Khairullah Seger, Haidar Prayata Wirasana, dan Axel
Giovanni Hartanto.
5. Delloitte SEA Tax Challenge 2017
Indonesia juga termasuk dalam peserta lomba ajang
internasional megenai pajak dengan perwakilan dari mahasiswa Departemen
Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM).
Perlombaan ini bernama Tax Challenge dan berlangsung di singapura pada Februari
2017 lalu.
6. International Open Memory Championship 2017
Kontingen Indonesia meraih kejuaraan hafalan tingkat
internasional. Seperti yang dihelat di Kuala Lumpur, Malaysia pada Juli 2017
lalu. Kompetisi daya ingat ini menjadi ajang bagi kontingen Indonesia untuk
mengukir prestasi membanggakan sebagai juara umum dengan total perolehan 29
medali dengan rincian enam medali emas, dua belas medali perak, dan sembilan
medali perunggu. (Good news from Indonesia atau GNFI/ cnnindonesia.com)
Tidak hanya ke-6 prestasi tersebut, Namun
masih banyak lagi prestasi-prestasi yang telah dicetak oleh kaum muda namun
terkadang kita mungkin bingung kenapa prestasi-prestasi seperti itu jarang
diberitakan diberita-berita sehingga dapat memotivasi para kaum muda generasi
super anti kekerasan agar dapat menunjukkan prestasi-prestasi mereka juga.
Karena membela Negara bukan hanya dengan melindungi Negara dari berbagai
permasalahan yang ada di Indonesia. Namun, membela Negara juga bisa kita
lakukan dengan menciptakan generasi super anti kekerasan yang super dalam
berbagai hal memberikan ide-ide terbaik dengan menuliskan sejarah sebagai
Negara dengan segudang prestasi. Dengan begitu Indonesia akan lebih banyak
dihargai oleh berbagai Negara. Sehingga, Indonesia akan lebih banyak lagi
dipercaya dan diikutkan dalam ajang-ajang kegiatan internasional lainnya.